BANDUNG BARAT-JABAR, StasiunBerita – Banjir yang melanda
kawasan Jakarta dan sekitarnya (Jabodetabek) hari ini, juga melanda wilayah
Bandung, Jawa Barat. Kawasan underpass Bandung Barat terendam air hingga tak
bisa dilalui kendaraan. Hal ini membuat Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna
murka.
kawasan Jakarta dan sekitarnya (Jabodetabek) hari ini, juga melanda wilayah
Bandung, Jawa Barat. Kawasan underpass Bandung Barat terendam air hingga tak
bisa dilalui kendaraan. Hal ini membuat Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna
murka.
Dalam video singkat
yang beredar di media sosial, Bupati Bandung Barat nampak menumpahkan
kekesalannya atas pembangunan kereta cepat Jakarta – Bandung yang dinilai
menjadi penyebab wilayah Bandung Barat terendam banjir. Video ini ramai di
media sosial.
yang beredar di media sosial, Bupati Bandung Barat nampak menumpahkan
kekesalannya atas pembangunan kereta cepat Jakarta – Bandung yang dinilai
menjadi penyebab wilayah Bandung Barat terendam banjir. Video ini ramai di
media sosial.
Dalam video
berdurasi 30 detik itu, Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna mengenakan baju
berkerah putih meminta kepada kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
setempat untuk turun tangan membantu korban banjir yang terjadi di Kabupaten
Bandung Barat. Menurut dia, banjir di wilayah tersebut bukan karena kiriman air
dari Katulampa.
berdurasi 30 detik itu, Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna mengenakan baju
berkerah putih meminta kepada kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
setempat untuk turun tangan membantu korban banjir yang terjadi di Kabupaten
Bandung Barat. Menurut dia, banjir di wilayah tersebut bukan karena kiriman air
dari Katulampa.
“Tapi banjir disini
disebabkan oleh proyek kereta cepat,” kata Aa Umbara tersebut dalam video yang
beredar, Rabu (1/1/2020).
disebabkan oleh proyek kereta cepat,” kata Aa Umbara tersebut dalam video yang
beredar, Rabu (1/1/2020).
Aa Umbara tegas
mengecam dan meminta manajemen KCI atau Kereta Commuter Indonesia dan
pemerintah pusat untuk bertanggungjawab atas kejadian itu. Selama ini banjir di
Underpass Padalarang tidak pernah terjadi, namun setelah adanya proyek KA Cepat
Jakarta-Bandung, banjir selalu terjadi di sana.
mengecam dan meminta manajemen KCI atau Kereta Commuter Indonesia dan
pemerintah pusat untuk bertanggungjawab atas kejadian itu. Selama ini banjir di
Underpass Padalarang tidak pernah terjadi, namun setelah adanya proyek KA Cepat
Jakarta-Bandung, banjir selalu terjadi di sana.
“Makanya saya minta
pihak KCIC bertanggung jawab dan harus turun ke lapangan memastikan agar banjir
tidak lagi terjadi. Liat kasihan masyarakat yang rumahnya ikut terendam dan
warga yang tidak bisa melintas,” katanya.
pihak KCIC bertanggung jawab dan harus turun ke lapangan memastikan agar banjir
tidak lagi terjadi. Liat kasihan masyarakat yang rumahnya ikut terendam dan
warga yang tidak bisa melintas,” katanya.
Banjir dengan
ketinggian kurang lebih satu meter diduga muncul karena limpahan air dari
proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang berada tepat di tepi underpass
tersebut. Masyarakat gerah karena kejadian ini bukan kali ini saja,namun sudah
berulangkali.
ketinggian kurang lebih satu meter diduga muncul karena limpahan air dari
proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang berada tepat di tepi underpass
tersebut. Masyarakat gerah karena kejadian ini bukan kali ini saja,namun sudah
berulangkali.
Parahnya, banjir
yang terjadi menjelang pergantian tahun jauh lebih parah dibandingkan
sebelumnya. Air menutup semua kawasan underpass sehingga sehingga kendaraan
menuju kantor Pemda KBB atau sebaliknya lumpuh.
yang terjadi menjelang pergantian tahun jauh lebih parah dibandingkan
sebelumnya. Air menutup semua kawasan underpass sehingga sehingga kendaraan
menuju kantor Pemda KBB atau sebaliknya lumpuh.